Selamat Datang

Selamat datang untuk readers maupun blogers yang berkunjung di blog saya ini. Silahkan menikmati setiap sajian tulisan yang saya posting di halaman ini. Jika ingin berkomentar silahkan saja. Tinggalkan kritik, saran dan pesan yang ingin Anda sampaikan. Jangan sungkan :)

Senin, 03 Desember 2012

sambungan

Ada cerita yang belum tuntas ku ceritakan. Cerita tentang aku dan dia sang bintangku. Tentunya seperti yang kalian tahu, bahwa aku menyukainya semenjak masa orientasi di kampusku tahun 2010 silam. Ya, 2 tahun yang lalu. Seperti kisah-kisah yang telah kuceritakan sebelumnya, aku dan dia kian hari kian dekat dan akrab. Sampai pada suatu waktu kita ditakdirkan untuk bekerja pada suatu organisasi kemahasiswaan di kampusku. Aku merasa senang dan dia pun tampaknya begitu. Waktu demi waktu, hari demi hari kita lalui bersama. Aku merasa telah dia tempatkan menjadi salah satu orang yang spesial di hatinya. Mungkin dia tidak akan mengakuinya saat itu. Mengapa aku berkesimpulan seperti ini? Ya, karena dia menjadikanku seseorang yang selalu diajak bercerita tentang kehidupannya dan rahasianya. Mungkin tidak semua teman atau sahabatnya mengetahui kisah-kisah yang dia ceritakan kepadaku.
Dan tibalah pada saat itu lengsernya kami dari organisasi itu. Awalnya aku belum bisa menerima kehilangannya karena kami tidak mungkin akan bersama-sama bersamanya. Tapi aku harus bisa untuk mengikhlaskannya demi menggapai impiannya. Akhirnya aku pun mulai bisa mengikhlaskannya. Tapi apa yang terjadi kemudian? Dia justru datang dan memberikan harapannya kepadaku. Tepat tanggal 29 Juni 2012 aku dan dia saling berterus terang mengenai perasaan kita masing-masing selama ini. Dan dia pun menyatakan cintanya padaku. Aku tak menyangka akan secepat ini. Akhirnya aku dan dia pun menjadi sepasang kekasih pada tanggal 29 Juni 2012. Namun sayang, karena suatu alasan yang aku pun tak mengerti mengapa, dia melakukannya. Tepat tanggal 3 Juli 2012 dia melepaskanku. Sangat tiba-tiba. Padahal beberapa jam sebelumnya tidak ada yang terjadi. Semua berjalan seperti biasanya. Hanya aku dan dia yang tahu. Aku shock untuk beberapa waktu. Aku pun hanya bisa pergi ke Zona G. Bersama sahabatku aku menghabiskan sore itu disana, Zona G. Tanpa ada penjelasan yang ku berikan kepada sahabatku. Karena hal ini adalah hal yang rumit dan krusial dalam hidupku. Aku dan dia telah sepakat untuk tidak mempublish hubungan kami saat itu.
Pada akhirnya, aku dan dia mungkin tidak ditakdirkan untuk bersama. Aku mulai mencoba hidup tanpa bayang darinya. Walaupun itu sulit karena dia masih beredar disekelilingku, tapi aku tak mungkin memutuskan tali silaturahim yang telah lama aku rajut. Maka, biarlah Allah menghapusnya dari hatiku, dari pikiranku. Dan biarlah Allah menggantikannya dengan yang lebih baik untukku. Aamiin. 
Telah ku tutup lembar buku kisahku dengannya, mudah-mudahan lembaran terakhir itu tidak tertiap angin dan terbuka kembali. Biarlah lembar buku tersebut tertutup rapat. Karena aku yakin, masih ada lembaran pada buku yang lain yang masih kosong dan belum aku isi. Lembaran buku yang belum sempat aku selesaikan. :)

Minggu, 02 Desember 2012

Bismillah

Biarkan ku tuliskan semua kisah hidupku yang telah terjadi, maupun impian-impianku yang belum terjadi.
Sedari dulu, mungkin aku tidak punya banyak impian. Namun aku masih saja enggan mendeklarasikan impianku tersebut. mungkin aku terlalu malu pada diriku sendiri. Yang terjadi adalah aku hanya fokus terhadap mimpi-mimpi jangka pendek dan tenggelam di dalamnya.
Kini aku harus kembali memikirkan mimpi-mimpi yang akan ku rajut kembali. Mimpi-mimpi besarku. Aku akan mencoba memberanikan diri untuk mendeklarasikan mimpiku. Dan aku harus bisa dan mampu mewujudkannya. Tentunya dengan disertai Ridho-Nya. Aamiin :)


Selasa, 29 Mei 2012

Lengsernya BEM STIE Ekuitas periode 2011 - 2012 "Berjuang Untuk Negeri"

Sabtu, 26 Mei 2012 adalah hari penentuan dari laporan pertanggungjawaban kami Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STIE Ekuitas periode 2011 - 2012 terhadap seluruh mahasiswa yang diwakilkan oleh perwakilan dari Keluarga Mahasiswa STIE Ekuitas. Dengan hati penuh debar, harap penuh cemas kami terus maju selangkah demi selangkah menuju kursi yang telah disediakan. Segala doa dan harapan kami bacakan di sela-sela senyum kami. Dan tibalah saatnya kami harus mempertanggungjawabkan itu semua.
Dimulai pada jam 19.30 WIB dengan pembacaan pengantar laporan pertanggungjawaban yang dibacakan oleh presiden mahasiswa kami yaitu saudara Alfin Gustian Akbar, dilanjut dengan pembahasaan LPJ yang dimulai dari kementerian dalam negeri, pendidikan, luar negeri, sosial dan kesejahteraan, komunikasi dan informatika, kesekretariatan kabinet dan keuangan. Dan akhirnya tibalah dimana mahasiswa menentukan apakah LPJ tersebut layak untuk diterima atau tidak.
Alhamdulillah, Allah mendengar doa kami. Dengan penuh perjuangan kami melewati satu periode yang penuh dengan tantangan dan cobaan. Tapi kami mampu melewati semua itu bersama-sama dan kami yakin kami pasti bisa. Laporan pertanggungjawaban Badan Eksekutif Mahasiswa masa juang 2011 - 2012 DITERIMA dengan Syarat!
Aula menjadi hening seketika. Dan tiba-tiba Presiden kami mengucapkan "TERIMA KASIH BANYAK" dengan lantangnya disusul oleh gemuruh tepuk tangan quorum di aula tersebut.
Terima kasih Saya ucapkan secara pribadi kepada rekan-rekan saya di BEM STIE Ekuitas Masa Juang 2011 - 2012 kabinet "Berjuang Untuk Negeri". Atas kerjasamanya, pelajarannya, perjuangannya, pengalamannya dan cerita-cerita indah lainnya yang tak mungkin terlupakan. Terima kasih atas semua mahasiswa yang telah mempercayakan saya dan rekan-rekan saya pada BEM periode 2011 - 2012 ini. Tanpa dukungan dari kalian semua kami bukanlah apa-apa. Sekali lagi TERIMA KASIH BANYAK!!! :)

Sabtu, 19 Mei 2012

Renungkan lah :)


Pernah terbesit kah dipikiran kita, disela-sela kehidupan kita. Apa sih tujuan kita hidup? Untuk apa kita diciptakan? Untuk mencari kebahagiaankah? Mencari popularitaskah? Mencari pasangan hidupkah? Lalu bagaimana kalau hari akhir tiba? Adakah yang bisa dibawa dari itu semua?
Sebenarnya kita diciptakan oleh Allah SWT tak lain adalah untuk beribadah. Beribadah seperti apakah yang dimaksud? Sholat lima waktu? Membaca Al-quran? Cuma itu saja kah? Jadi dalam satu hari hanya sekitar 1 jam atau 2 jam kita beribadah kepada Allah? Padahal dalam sat hari ada 24 jam. Apakah kita puas dengan hanya beribadah segitu saja? Lantas ibadah seperti apakah yang dimaksud?
Ada tiga unsur penting dalam ibadah ikhlas, sesuai syariat, dan dijalan yang lurus. Jadi kegiatan apasajakah yang dimaksud ibadah? Apakah kuliah termasuk ibadah? Jawabannya bisa iya atau tidak, tergantung dari niat kita. Kita beribadah diniatkan hanya untuk dan karena Allah SWT.
Ikhlas, yang dimaksud ikhlas itu seperti apa sih? Ikhlas itu suci, dari hati, murni. Murni itu berarti tidak bercampur dengan yang lainnya. Sekecil apapun jika sudah tercampur maka itu tidak dapat disebut murni lagi. Jadi kita harus ikhlas menjalani ibadah dengan niat awal yang baik.
Sesuai syariat yaitu sesuai dengan perintah Allah, sholat dan membayar zakat.
Jalan yang lurus, maksudnya bukan jalan yang sesat dan menyimpang. Tapi lurus pada satu tujuan. Yaitu mengharapkan ridho Allah.
Apa sih yang dimaksud ridho Allah? Yang seperti apakah ridho Allah itu? Ridho Allah itu adalah surga.  

Sebatas kata

Sudah lama sekali rasanya, lama sekali sejak pertemuan pertama kita. Dulu kita tak saling kenal, kita tak saling menyapa. Sekarang kita saling kenal satu sama lain. Kita selalu menyapa.

Dulu rasanya aku suka kamu, aku cinta kamu sulit sekali untuk bisa bersama. Sekarang kita selalu bersama dan aku bisa menunjukan rasa sayang dan cintaku padamu walaupun aku belum pernah bisa mengungkapkannya langsung padamu. 

Suka duka, kesal sedih galau sering menghampiri dikala aku tau bahwa dirimu bersama orang lain atau hanya sekedar suka pada orang lain. Tapi justru sekarang aku menjadi tempat mu bersandar dan bercerita tentang perasaanmu terhadap orang-orang yang kau sukai. Justru aku merasa senang bisa mendengarkan ceritamu.

Canda tawa kita lalui bersama, hal-hal yang sebelumnya tidak terpikirkan akan aku lakukan denganmu pun bisa terjadi. Sungguh aneh memang, tapi nyata. Ini bagaikan mimpi, doa dan harapan yang dahulu aku panjatkan ketika aku melihamu, kini terjadi. Mudah-mudahan mimpi dan harapanku untukmu sekarang akan terjadi juga dikemudian hari. Ketika kita telah sama-sama sukses dan duduk bersanding di pelaminan. Amin :')

empatmeiduaribubuabelas

Malam ini, kembali kau menghiburku dikala kegelisahan hati menyerang. Kegelisahan hati yang datang dari kesepianku yang akan menyambut. Kegelisahan dari ulah tingkahmu yang konyol. Aku hanya ingin yang terbaik untukmu, tapi kau mungkin tak mengerti betapa khawatirnya hatiku. Apakah raut wajahku begitu dingin sehingga kau tak melihat raut wajah kekhawatiranku?
Di saat kau melihatku galau seperti tadi, kau selalu datang menghiburku. Aku percaya kamu tidak akan meninggalkanku saat itu, ketika kegalauan itu menyelimutiku. Salah satu yang aku suka padamu adalah ketika kegalauan ku kian menebal kau datang menyinariku, menghiburku, bahkan gombalan-gombalan yang kau katakan padaku itu semata-mata hanya untuk menghiburku. Aku menyadari dan melihat ketika senyumku mengembang, raut ekspresi wajahmu pun kian berseri. Dari situ aku dapat simpulkan bahwa kau menantikan kembali senyumku mengembang kembali dari bibirku. 
Terima kasih untuk selalu menghiburku di tengah kegalauanku. Tapi siapakah yang akan menggantikanmu ketika kau telah pergi jauh dariku?  

Rabu, 02 Mei 2012

Aku dan Kamu

Tidak pernah terlintas dibenakku sebelumnya, bahwa sekarang aku dan kamu bisa menyatu. Kita bisa menjadi patrner yang serasi dan saling melengkapi (kalo kata aku sih :p). Seneng banget rasanya bisa bekerja sama terus dengan kamu. Tapi terkadang ada satu perasaan yang mengganjal di hati ini. Ketika perasaan tak bisa membohongi pikiranku. Saat cinta tak bisa ditutupi oleh logika. Aku dan kamu adalah sepasang manusia yang sedang mencari cinta. Dan aku menumpahkan harapan cinta dan kasihku padamu. Walaupun mungkin kamu tak tau, atau aku yang tak tau bahwa kamu sebenarnya sudah tau.
Terkadang memang makan hati juga sih, kalau kamu bercerita tentang pencarian cintamu padaku. Tapi alhamdulillah selama ini aku bisa menutupi rasa cemburu itu. Terkadang juga aku berpikir bahwa yang aku lakukan adalah tindakan konyol. Aku suka kamu, tapi kamu suka yang lain? hahahahahahahaaa :D *menghibur diri sendiri*
Tapi yaaaa syudah lah yaaa... Aku gak mau ngulang kesalahan yang sama seperti dulu. Aku takut jika kamu tau perasaan aku yang sebenarnya kamu malah merubah sikapmu. Aku sudah nyaman dengan sikap kamu yang sekarang. Tidak ada jarak diantara kita. Mungkin takdir Tuhan menghendaki kita hanya untuk menjadi sebatas sahabat. Walaupun terkadang ada harapan dibalik itu semua.
Ada salah satu lirik lagu yang mungkin bisa mewakili perasaanku saat ini. "Kusadari meski BINTANG bersinar di langit indah, aku tak akan mungkin menggapai sinarnya... Dirimu kan slalu bersama dengannya, takan berubah meski cintaku kamu..." Ngenes banget yaa itu liriknya :'(
Tapi kalau dipikir-pikir lagi mau sampai kapan aku memendam perasaan ini? Sudah hampir 2 tahun rasa ini bersarang tepat di hatiku :'). Aku ingin kamu tau bahwa aku memiliki perasaan cinta untukmu. Yaaah walaupun aku tak pernah mengatakannya padamu, tapi pasti kamu pernah merasakannya. Perhatianku dan sikapku ke kamu adalah buktinya.
Semoga di masa yang akan datang, Allah menjodohkan aku dan kamu. Amin :')